Sejarah Berdiri dan Berkembangnya Ilmu Bela Diri Pencak Silat – Pencak silat merupakan cabang olahraga slot server filipina beladiri yang diajarkan di berbagai jenjang pendidikan, mulai tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Pencak silat adalah olahraga bela diri yang mengandung nilai-nilai seni tradisional. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pencak silat yaitu permainan (keahlian) dalam mempertahankan diri dengan keahlian menangkis, menyerang serta membela diri menggunakan ataupun tanpa senjata. Pencak silat menjadi satu di antara tradisi dari Indonesia yang diwariskan secara turun-temurun. Sebagai rakyat Indonesia tentu perlu mengetahui sejarah pencak silat.
Sejarah Pencak Silat di Indonesia
Sejarah Pencak Silat di Dunia
Pencak Silat telah berkembang pesat selama abad ke-20 dan telah menjadi olah raga kompetisi di bawah penguasaan dan peraturan Persilat (Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa, atau The International Pencak Silat Federation). Pencak silat sedang dipromosikan oleh Persilat di beberapa negara di seluruh lima benua, dengan tujuan slot spaceman membuat pencak silat menjadi olahraga Olimpiade. Persilat mempromosikan pencak silat sebagai kompetisi olah raga internasional. Hanya anggota yang diakui Persilat yang diizinkan berpartisipasi pada kompetisi internasional. Beberapa federasi pencak silat nasional Eropa bersama dengan Persilat telah mendirikan Federasi Pencak Silat Eropa.
Pada 1986 kejuaraan dunia pencak silat pertama di luar Asia, berlangsung di Wina, Austria. Pada 2002 pencak silat diperkenalkan sebagai bagian program pertunjukan di Asian Games di Busan, Korea Selatan, untuk kali pertama. Pencak silat juga menjadi cabang yang dipertandingan pada Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang. Kejuaraan dunia terakhir digelar di Penang, Malaysia, pada Desember 2002. Selain upaya Persilat yang membuat pencak silat sebagai pertandingan olahraga, masih ada banyak aliran-aliran tua tradisional yang mengembangkan pencak silat dengan nama Silek dan Silat di berbagai belahan dunia. Diperkirakan ada ratusan aliran (gaya) dan ribuan perguruan.